Sistem operasi Windows 7 menurut
penelitian terbaru masih populer dan dipakai sekitar 55% komputer yang
beroperasi saat ini. Tapi Microsoft selaku pembuatnya malah
memperingatkan kalau memakai Windows 7 bukan hal bagus. Mengapa
demikian?
"Pakai saja Windows 7 tapi ya tanggung sendiri risikonya dan bahayanya," kata Chris Capossella, Chief Marketing Microsoft yang di kutip dari Network World.
"Microsoft mendorong mitra hardware dan software untuk membangun hal-hal baru yang bagus dengan memanfaatkan Windows 10 yang jelas membuat barang lama sungguh buruk dan apalagi ada permasalahan soal sekuriti dan virus," papar Chris.
"Kami khawatir ketika orang menjalankan sistem operasi lama bisa membuat printer baru yang mereka beli tidak bekerja dengan baik, atau ketika mereka membeli game baru seperti Fallout 4, game itu tidak bekerja di mesin yang lama," tambahnya.
Menurut Chris, perusahaannya merasa bertanggungjawab untuk membawa orang ke sistem operasi yang lebih baik. "Dan Windows 10 itu jauh lebih baik ketimbang Windows 7," tuturnya lagi.
Jelas, motivasi Chris adalah mendorong agar pengguna Windows 7 segera beralih ke Windows 10. Namun ada yang menilai pendapatnya terlampau berlebihan. Memakai Windows 7 menurut Gordon Kelly, kolomnis teknologi Forbes, bukanlah sesuatu yang berbahaya.
"Windows 7 keamananya tidak lebih buruk dari Windows 10 dan akan didukung sampai 2020 dan juga tidak lebih buruk soal kompabilitas dengan hardware dan software baru. Faktanya pangsa pasarnya yang jauh lebih besar berarti Windows 7 menjadi prioritas developer," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar