Perbedaan DDL Dan DML
Dua macam kategori yang paling populer dalam SQL adalah DDL dan DML, secara garis besar perbedaan kedua tipe ini ada pada fungsi dan perintahnya untuk pengolahan data di DBMS. DDL digunakan untuk membentuk atau mendefinisikan schema pada database, perintah sql pada DDL antara lain adalah create, alter, drop, dan rename. Sedangkan DML merupakan kode SQL yang digunakan untuk memanipulasi data pada database, hal ini meliputi merubah, menghapus, menambahkan, dan melihat data tersebut. QUERY yang termasuk dalam kategori ini adalah Update, Delete, Insert, dan Select.
Selain kedua konsep tersebut, kategori pemrosesan database juga terdiri dari TCL dan DCL. Seluruh konsep mengenai apa itu masing masing kategori ini akan kita bahas satu per satu. Termasuk contoh DDL dan Contoh DML yang telah dikemas dalam bentuk perintah SQL.
DDL
DDL merupakan singkatan dari Data Definition Language, DDL digunakan untuk mendefinisikan suatu schema atau struktur pada sebuah database. SQL yang menggunakan konsep ini adalah perintah CREATE, ALTER, RENAME, dan DROP
Contoh DDL dalam SQL
Contoh DDL dalam membuat sebuah tabel dalam database,
-
CREATE TABLE Buku(
id INTEGER PRIMARY KEY,
kode_buku VARCHAR(20) NULL,
judul_buku VARCHAR(225) NOT NULL,
tanggal_terbit DATE NULL
);
Contoh DDL dalam merubah data tabel dalam sebuah database,
-
Alter TABLE Buku ADD Penulis Varchar(100);
Alter TABLE Buku Drop Column Judul_buku;
Contoh DDL dalam menghapus sebuah tabel
-
DROP TABLE Buku;
Contoh DDL dalam Merubah Nama Database
-
ALTER DATABASE namadatabaselama MODIFY NAME = namadatabasebaru; // Untuk Microsoft sql server
atau EXEC sp_renamedb ‘namadatabaselama ‘, ‘namadatabasebaru';// Untuk Microsoft sql server
RENAME {DATABASE | SCHEMA} namadatabaselama TO namadatabasebaru; // Untuk MYSQL
DML
DML merupakan singkatan dari Data Manipulation Language yang merupakan bahasa SQL untuk memanipulasi data dalam sebuah database yang dapat terdiri dari UPDATE, DELETE, INSERT, dan SELECT.
Contoh DML Dalam Basis Data
DML merupakan tipe SQL yang digunakan untuk melakukan perubahan pada data yang terdapat dalam sebuah database. Berikut adalah contoh penerapan ke empat macam SQL tersebut.
-
SELECT * FROM Buku;
UPDATE Buku SET Judul_buku = “Blogging Indonesia” WHERE id = 1123;
INSERT INTO Buku (id,kode_buku,judul_buku,tanggal_terbit) values(1124, “KoD2″, “Blogging Indonesia Terbaru”, “2013-01-11″);
DELETE FROM Buku WHERE ID =1124;
DCL
DCL merupakan singkatan dari Data Control Language, konsep ini digunakan untuk merubah hak akses, memberikan roles, dan isu lain yang berhubungan dengan keamanan database.
Contoh DCL dalam Basis data
Ada dua perintah SQL yang termasuk dalam DCL yaitu GRANT dan REVOKE.
-
GRANT SELECT, UPDATE
ON Nama_Database
TO user1, user2;
-
REVOKE SELECT, UPDATE
ON Nama_database
FROM User1, User2;
TCL
TCL merupakan singkatan dari Transaction Processing Language, konsep ini digunakan untuk mekanisme dalam pemrosesan sebuah transaksi dalam database. Dua perintah SQL yang paling populer untuk TCL adalah Rollback dan Commit
Contoh TCL Dalam Basis Data
-
BEGIN TRAN
Delete From Buku Where id = 1124;
Rollback
//Commit
mantap kawan pengrtiannya
BalasHapusmaksih min solder uap
BalasHapus